Faktor T
Alat Dan Bahan
:
A. Alat
1. Gelas bekker
2. Pembakar spirtus
3. Termometer
4. Kaki tiga dan kasa
5. Stopwatch
B. Bahan
1. Larutan HCl 1,5 M
2. Larutan Na2S2O3 0,2 M
A. Alat
1. Gelas bekker
2. Pembakar spirtus
3. Termometer
4. Kaki tiga dan kasa
5. Stopwatch
B. Bahan
1. Larutan HCl 1,5 M
2. Larutan Na2S2O3 0,2 M
Langkah kerja:
1.
Buatlah tanda silang pada selembar
kertas sesuai ukuran gelas beker.
2.
Masukkan 25 mL Na2S2O3 0,2 M
kedalam bekker glas. Letakkan gelas tersebut diatas tanda silang. Ukur suhunya
dan catat.
3.
Tambahkan 5 ml HCl 1,5 M. Ukur
suhunya dan catat waktu yamh diperlukan sejak penambahan HCl sampai tanda silang
tidak kelihatan. (amatilah dari atas gelas beker)
4.
Ulangi langkah 1,2 dan 3 sebanyak
3 kali.
5.
Masukkan 25 mL Na2S2O3 0,2 M
kedalam bekker glass lain. Letakkan gelas tersebut diatas kaki tiga dan
panaskan hingga suhunya naik 100 C dari data pertama pengukuran
suhu.
6.
Letakkan beker glass tersebut
diatas kertas bertanda silang . tambahakan 5 mL HCl 1,5 M . catat waktu untuk
menghitung berapa lama tanda silang tidak kelihatan lagi.
7.
Ulangi langkah 5 dan 6 sebanyak 3
kali.
Data pengamatan :
No.
|
suhu Na2S2O3
|
Waktu (s)
|
Suhu Na2S2O3
|
Waktu(s)
|
1
|
30
|
14
|
40
|
9
|
2
|
30
|
14
|
40
|
9
|
3
|
30
|
14
|
40
|
9
|
Waktu rata-rata
|
14
|
Waktu rata-rata
|
9
|
Pertanyaan :
1.
Tuliskan reaksi yang terjadi!
2.
Faktor apa yang mempengaruhi
terhadap reaksi pada eksperimen diatas?
3.
Reaksi mana yang berlangsung lebih
cepat? Jelaskan !
Jawaban :
1.
Na2S2O3
+HCl -> SO2
+ S + NaCl
Na2S2O3 + 2HCl
-> 2SO2 + S + H2O + 2NaCl
2.
Faktor
suhu
3.
Na2S2O3
dengan suhu 40 derajat .
karena setiap partikel selalu bergerak dengan
naiknya suhu energi gerak (kinetik) partikel juga ikut meningkat sehingga makin
banyak pertikel yang memiliki energi kinetik diatas harga energi aktivasi.
Harga tetapan laju reaksi akan berubah jika suhunya berubah.
0 komentar:
Posting Komentar